Bitcoin merupakan mata uang perbankan virtual internet yang telah ada selama beberapa tahun sekarang dan banyak orang memiliki pertanyaan tentang hal itu. Koin itu (bitcoin) berasal dari mana? Apakah koin tersebut legal? Dimana kamu bisa mendapatkannya? Saya mendapati jawaban atas pertanyaan itu dan banyak lagi.
Pengertian Bitcoin
Bitcoin adalah mata uang elektronik, atau dikenal sebagai 'cryptocurrency'. Bitcoin adalah bentuk uang publik digital yang dibuat dengan perhitungan matematis yang teliti dan diawasi oleh jutaan pengguna komputer yang disebut 'penambang'. Bitcoin pada dasarnya adalah listrik yang diubah menjadi string kode panjang yang memiliki nilai uang.
Lantas, mengapa Bitcoin sangat kontroversial? Berbagai alasan telah konvergen membuat mata uang Bitcoin menjadi sensasi media yang nyata. Dari 2011-2013, pedagang kriminal membuat biawak terkenal dengan membelinya dalam jumlah jutaan dolar sehingga mereka bisa memindahkan uang di luar mata penegak hukum. Selanjutnya, nilai bitcoin melejit.
Pada akhirnya, meskipun, bitcoin sangat kontroversial karena mereka mengambil kekuatan menghasilkan uang dari bank federal pusat, dan memberikannya kepada masyarakat umum. Akun Bitcoin tidak dapat dibekukan atau diperiksa oleh petugas pajak, dan bank perantara benar-benar tidak perlu untuk memasukkan Bitcoin. Penegakan hukum dan bankir melihat Bitcoin sebagai 'bongkahan emas di alam bebas (liar)', di luar kendali polisi tradisional dan lembaga keuangan.
Bitcoin bisa dijadikan pembayaran digital dan lebih jelasnya, disebut mata uang digital terdesentralisasi pertama, karena sistem ini bekerja tanpa repositori sentral atau administrator tunggal. Ditemukan oleh programmer yang tidak dikenal, dengan nama Satoshi Nakamoto dan dirilis sebagai perangkat lunak open source pada tahun 2009. Sistem ini peer-to-peer, dan transaksi terjadi antara pengguna secara langsung, tanpa perantara. Transaksi ini diverifikasi oleh node jaringan dan dicatat dalam buku besar terdistribusi publik yang disebut blockchain.
Selain diciptakan sebagai hadiah untuk pertambangan, Bitcoin dapat ditukarkan dengan mata uang lain, produk, dan layanan. Pada bulan Februari 2015, lebih dari 100.000 pedagang dan vendor menerima pembayaran sebagai pembayaran. Bitcoin juga bisa dijadikan investasi. Menurut penelitian yang dihasilkan oleh Universitas Cambridge pada tahun 2017, ada 2,9 sampai 5,8 juta pengguna unik yang menggunakan dompet cryptocurrency, namun pengguna tersebut kebanyakan menggunakan Bitcoin.
Sejarah Bitcoin
Bitcoin diterbitkan pada tanggal 31 Oktober 2008 ke sebuah mailing list cryptocurrency dalam sebuah makalah penelitian yang berjudul "Bitcoin: Sistem Uang Elektronik Peer-to-Peer" . Nakamoto menerapkan bitcoin sebagai kode sumber terbuka dan dirilis pada bulan Januari 2009. Identitas Nakamoto tetap tidak diketahui, meski banyak yang mengaku mengetahuinya. Pada bulan Januari 2009, jaringan Bitcoin hadir dengan dikeluarkannya klien bitcoin open source pertama dan penerbitan bitcoin pertama, dengan Satoshi Nakamoto menambang blok pertama dari Bitcoin yang pernah ada (dikenal sebagai blok genesis), yang mendapat hadiah 50 bitcoin.
Salah satu pendukung pertama, pengadopsi, penyumbang Bitcoin dan penerima transaksi Bitcoin pertama adalah programmer Hal Finney. Finney mengunduh perangkat lunak Bitcoin pada hari peluncurannya, dan menerima 10 bitcoin dari Nakamoto dalam bertransaksi Bitcoin pertama di dunia. Pendukung awal lainnya adalah Wei Dai, pencipta pabrikan Bitcoin "b-money", dan Nick Szabo, pencipta bit terdahulu Bitcoin yang sedikit emas.
Pada masa awal, Nakamoto diperkirakan telah menambang 1 juta bitcoin. Sebelum menghilang dari keterlibatan dalam Bitcoin, Nakamoto dalam artian menyerahkan kendali kepada pengembang Gavin Andresen, yang kemudian menjadi pengembang utama bitcoin di Bitcoin Foundation. Nilai transaksi bitcoin pertama dinegosiasikan oleh individu pada forum bitcointalk dengan satu transaksi penting sebesar 10.000 BTC yang secara tidak langsung membeli dua pizza yang dikirim oleh Papa John's.
Pada tanggal 6 Agustus 2010, kerentanan utama dalam protokol Bitcoin terlihat. Transaksi tidak diverifikasi dengan benar sebelum dimasukkan ke dalam blockchain, yang memungkinkan pengguna mengabaikan batasan ekonomi Bitcoin dan menciptakan jumlah Bitcoin yang tidak terbatas. Pada tanggal 15 Agustus kerentanan dieksploitasi, lebih dari 184 miliar bitcoin dihasilkan dalam sebuah transaksi, dan dikirim ke dua alamat di jaringan. Dalam beberapa jam, transaksi itu terlihat dan dihapus dari log transaksi setelah bug diperbaiki dan jaringan bercabang ke versi update dari protokol Bitcoin.
1 comments: